Karakteristik Manajemen Berbasis Sekolah mengacu pd klarifikasi yg dikemukakan Nurkholis (2003:56). dlm uraiannya disebutkan bahwa ada 8 karakteristik Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) yg diuraikan kembali berikut ini.
Pertama, sekolah dengan Manajamen Berbasis Sekolah mempunyai misi atau keinginan menjalankan sekolah untk mewakili sekelompok harapan bersama, doktrin & nilai-nilai sekolah, membimbing warga sekolah di dlm acara pendidikan & memberi arah kerja. Misi ini mempunyai imbas yg besar terhadap fungsi & efektivitas sekolah, alasannya yaitu dengan misi ini warga sekola h sanggup menyebarkan budaya organisasi sekolah yg tepat, membangun komitmen yg tinggi terhadap sekolah, & mempunyai insiatif untk memperlihatkan tingkat layanan pendidikan yg lebih baik.
Kedua, acara pendidikan dijalankan berdasarkan karakteristik kebutuhan & situasi sekolah. Hakikat acara sangat penting bagi sekolah untk meningkatkan kualitas pendidikan, alasannya yaitu secara tidak pribadi memperkenalkan perubahan administrasi sekolah dr administrasi kontrol eksternal menjadi model berbasis sekolah.
Ketiga, terjadinya proses perubahan taktik administrasi yg menygkut hakikat manusia, organisasi sekolah, gaya pengambilan keputusan, gaya kepemimpinan, penggunaan kekuasaan, & keterampilan-keterampilan manajemen. Karena itu dlm konteks pelaksanaan administrasi berbasis sekolah, perubahan taktik administrasi lebih meman&g pd aspek pengembangan yg sempurna & relevan dengan kebutuhan sekolah.
Keempat, keleluasaan & kewenangan dlm pengelolaan sumber daya yg efektif untk mencapai tujuan pendidi kan, guna memecahkan masalah-masalah pendidikan yg dihadapi, baik tenaga kependidikan, keuangan & lain-lain.
Kelima, Manajemen Berbasis Sekolah menuntut tugas aktif sekolah, adiministrator sekolah, guru, orang tua, & pihak-pihak yg terkait dengan pendi dikan di sekolah. Dengan MBS sekolah sanggup menyebarkan siswa & guru sesu ai dengan karakteristik sekolah. dlm konteks ini, sekolah berperan menyebarkan insiatif, memecahkan masalah, & mengeksplorasi semua kemungkinan untk menfasilitasi efektivitas pembelajaran. Demikian pula unsur-unsur lain ibarat guru, orang tua, komite sekolah, direktur sekolah, di nas pendidikan, & sebagainya sesuai dengan kiprahnya masing-masing.
Keenam, administrasi berbasis sekolah menekankan hubungan antar insan yg cenderung terbuka, bekerjasama, semangat tim, & komitmen saling menguntungkan. Sehingga iklim orgnanisasi cenderung mengarah ke tipe komitmen & efektivitas sekolah sanggup tercapai.
Ketujuh, tugas direktur sangat penting dlm kerangka MBS, termasuk di dlmnya kualitas yg dimiliki administrator.
Kedelapan, dlm administrasi berbasis sekolah, efektivitas sekolah dinilai berdasarkan indikator multitingkat & multisegi. Penilaian perihal efektivitas sekolah harus menca kup proses pembelajaran & metode untk membantu kemajuan sekolah. Oleh alasannya yaitu itu, evaluasi efektivitas sekolah harus memperhatikan multitingkat, yaitu pd tingkat sekolah, kelompok, & individu, serta indikator multisegi yaitu input, proses & output sekolah serta perkembangan akademik siswa.
Sekian delapan karakteristik Manajemen Berbasis Sekolah yg sanggup diuraikan. Baca juga pengertian administrasi berbasis sekolah.
iklan 4
Pertama, sekolah dengan Manajamen Berbasis Sekolah mempunyai misi atau keinginan menjalankan sekolah untk mewakili sekelompok harapan bersama, doktrin & nilai-nilai sekolah, membimbing warga sekolah di dlm acara pendidikan & memberi arah kerja. Misi ini mempunyai imbas yg besar terhadap fungsi & efektivitas sekolah, alasannya yaitu dengan misi ini warga sekola h sanggup menyebarkan budaya organisasi sekolah yg tepat, membangun komitmen yg tinggi terhadap sekolah, & mempunyai insiatif untk memperlihatkan tingkat layanan pendidikan yg lebih baik.
Kedua, acara pendidikan dijalankan berdasarkan karakteristik kebutuhan & situasi sekolah. Hakikat acara sangat penting bagi sekolah untk meningkatkan kualitas pendidikan, alasannya yaitu secara tidak pribadi memperkenalkan perubahan administrasi sekolah dr administrasi kontrol eksternal menjadi model berbasis sekolah.
Ketiga, terjadinya proses perubahan taktik administrasi yg menygkut hakikat manusia, organisasi sekolah, gaya pengambilan keputusan, gaya kepemimpinan, penggunaan kekuasaan, & keterampilan-keterampilan manajemen. Karena itu dlm konteks pelaksanaan administrasi berbasis sekolah, perubahan taktik administrasi lebih meman&g pd aspek pengembangan yg sempurna & relevan dengan kebutuhan sekolah.
Keempat, keleluasaan & kewenangan dlm pengelolaan sumber daya yg efektif untk mencapai tujuan pendidi kan, guna memecahkan masalah-masalah pendidikan yg dihadapi, baik tenaga kependidikan, keuangan & lain-lain.
Kelima, Manajemen Berbasis Sekolah menuntut tugas aktif sekolah, adiministrator sekolah, guru, orang tua, & pihak-pihak yg terkait dengan pendi dikan di sekolah. Dengan MBS sekolah sanggup menyebarkan siswa & guru sesu ai dengan karakteristik sekolah. dlm konteks ini, sekolah berperan menyebarkan insiatif, memecahkan masalah, & mengeksplorasi semua kemungkinan untk menfasilitasi efektivitas pembelajaran. Demikian pula unsur-unsur lain ibarat guru, orang tua, komite sekolah, direktur sekolah, di nas pendidikan, & sebagainya sesuai dengan kiprahnya masing-masing.
Keenam, administrasi berbasis sekolah menekankan hubungan antar insan yg cenderung terbuka, bekerjasama, semangat tim, & komitmen saling menguntungkan. Sehingga iklim orgnanisasi cenderung mengarah ke tipe komitmen & efektivitas sekolah sanggup tercapai.
Ketujuh, tugas direktur sangat penting dlm kerangka MBS, termasuk di dlmnya kualitas yg dimiliki administrator.
Kedelapan, dlm administrasi berbasis sekolah, efektivitas sekolah dinilai berdasarkan indikator multitingkat & multisegi. Penilaian perihal efektivitas sekolah harus menca kup proses pembelajaran & metode untk membantu kemajuan sekolah. Oleh alasannya yaitu itu, evaluasi efektivitas sekolah harus memperhatikan multitingkat, yaitu pd tingkat sekolah, kelompok, & individu, serta indikator multisegi yaitu input, proses & output sekolah serta perkembangan akademik siswa.
Sekian delapan karakteristik Manajemen Berbasis Sekolah yg sanggup diuraikan. Baca juga pengertian administrasi berbasis sekolah.